Lingkungan tercemar asap karena kebakaran rupanya sangat berbahaya bagi kesehatan kulit. Partikel berbahaya yang terbawa asap bisa menyerap kelembapan kulit dalam jumlah banyak dengan memproduksi radikal bebas. Molekul-molekul ini menyebabkan garis halus dan noda hitam di kulit. Selain itu, menimbulkan masalah kulit seperti psoriasis, berjerawat, hingga risiko kanker kulit.
Untuk melindungi kulit dari asap kebakaran, kamu perlu menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan. Pertama, cuci muka untuk menghilangkan polutan dan kotoran di wajah. Kurangi juga paparan langsung asap terhadap kulit. Kedua, gunakan pelembab yang mengandung vitamin C dan E yang terbukti melindungi kulit dari radikal bebas akibat polutan berupa asap kebakaran.
Ketiga, tetap menggunakan sunscreen meski kemungkinan asap kebakaran menghalangi sinar matahari. Sebab, partikel asap justru membawa pantulan sinar matahari yang tertutup. Jadi, gunakan sunscreen dengan SPF yang dapat melindungi kulit. Perhatikan juga kandungan produk sunscreen dan pilih yang aktif melawan polutan. Salah satunya yang terbukti secara klinis adalah mineral dari Laut Mati. Kombinasinya dengan anionic polysaccharide efektif melindungi kulit dari asap kebakaran. Jangan lupa gunakan secara berkala.