Pentingnya Tahu Perbedaan Sinar UVA dan UVB
Agustus 09, 2019
Matahari memancarkan dua jenis radiasi sinar ultraviolet (UV) yang mencapai kulit kita yaitu ultraviolet A (UVA) dan ultraviolet B (UVB). Kedua jenis sinar ini merusak kulit yang tidak terlindungi, tetapi keduanya memiliki cara yang berbeda. Karena itulah, penting untuk mengetahui perbedaan sinar UVA dan UVB agar kamu tahu bagaimana cara mencegah kerusakan dari keduanya.
Sinar UVA menyumbang sekitar 95% dari sinar UV yang mencapai kulit kita. Sinar UVA juga hadir sepanjang hari, sepanjang tahun, bahkan ketika mendung dan matahari tidak terlihat. Sinar UVA menembus lebih jauh ke dalam kulit daripada sinar UVB. Sinar UVA secara terus menerus menghancurkan zat-zat yang baik dalam kulit termasuk kolagen yang membuat kulit tetap kencang dan tebal dengan lembab.
Sinar UVA adalah penyebab utama keriput dan penyumbang utama setiap jenis kanker kulit. Sinar UVA dianggap sebagai pembunuh diam-diam dari matahari karena, tidak seperti sinar UVB, kamu tidak merasakan efek sinar UVA yang merusak kulit secara langsung namun secara perlahan mulai dari terasa terbakar kemudian kulit menjadi rusak di setiap lapisannya.
Meskipun tidak menembus kulit atau selalu hadir seperti sinar UVA, sinar UVB sangat kuat. Sinar UVB langsung menyebabkan kulit terbakar dan perubahan warna kulit. Radiasi UVB juga menyebabkan kanker kulit. Sama seperti sinar UVA, sinar UVB juga hadir sepanjang tahun, tetapi sinar UVB lebih umum di iklim cerah daripada di iklim non-cerah. Sinar UVB juga lebih merusak di dataran tinggi daripada di dataran rendah. Itulah sebabnya pemain ski dan pendaki gunung membutuhkan tabir surya.
Agar kulit kamu terlindungi dari sinar UVA dan UVB, kamu harus menggunakan tabir surya berlabel "spektrum luas,". Label ini menunjukkan bahwa tabir surya telah diuji dan terbukti melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB.